"Dangdut is My Music", Nominasi 10th Documentary Days

Film Dangdut is My Music karya Adinda Assyfa Kamalia masuk nomanasi 10th Documentary Days yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. "Tanggal 24 dan 26 November ini, Dangdut is My Music akan discreening bersama film lain di Pusat Studi Jepang UI dan Cinema XXI Taman Ismail Marzuki, Jakarta," jelas Manajer Distribusi dan Festival M-DOCS Arlin Nursophiana di Jakarta, Rabu (16/11).

Sebelumnya, kata Arlin, Dangdut is My Music memperoleh prestasi dengan menjadi nominasi dalam International Short Movie & Photography Festival di Telkom University Bandung. "Di luar kedua festival ini, film juga masuk seleksi sejumlah festival di luar negeri, yakni IndustryBOOST Competition, juga IndieWise FREE Virtual Festival. "Kami berharap mendapatkan yang terbaik," tambahnya.

Seperti dilaporkan laman M-DOCS, film Dangdut is My Music menggambarkan keluarbiasaan musik dangdut sebagai sebuah identitas, yang mampu menyatukan hasrat kebersamaan para penggilanya. Di Indonesia, hanya dua hal yang bisa mempunyai kekuatan untuk menyatukan rakyatnya, yakni sepakbola dan MUSIK DANGDUT!

Premis yang diusung film ini adalah musik dangdut sebagai identitas. Dua konsep kunci film ini adalah musik dangdut dan identitas. Ini memberikan gambaran tentang warga Indonesia yang memiliki cara untuk “menikmati” hidup seraya memperlihatkan jati dirinya melalui bahasa musik.[] 


Info lainnya, kunjungi DOKUMENTASI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar